Kisah Roehana Koddoes, srikandi dari tanah Minang
![Image](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg4Nb4Lsqd_PRLhk4JnPRyrtO2fN3UXjdqSm7MAlODeVOwNsv2edPj7Hcytx4HXlgzNrchMYzUPGpU46lb4UiVRaQqtto3vJS6pwIzUxSAsEzWkmpy5OGPKE4XTwf22fdYlpJtgtrVrlJA/s320/download+%25283%2529.jpg)
"Kartini tidak sendirian. Bahwa sebelum Kartini sudah ada perjuangannya," Kalimat itu terlontar dari Fitriyati Dahlia, penulis biografi Roehana Koddoes, perempuan perintis surat kabar di Indonesia pertama. Mantan wartawati ini tak menampik fakta Kartini adalah pejuang emansipasi perempuan Indonesia dengan jasa-jasanya mengangkat harkat dan martabat perempuan dari dominasi laki-laki pada zamannya. Namun bagi Fitriyati, selain Kartini, Roehana adalah salah satu perempuan yang sudah lama merintis gerakan perjuangan perempuan bahkan sudah terlebih dahulu sejak Kartini.